Natuna (DKN) – Bupati Natuna Wan Siswandi, terus sapa masyarakat melalui Safari Ramadhan. Setelah beberapa hari yang lalu melaksanakan Safari Ramadhan di pulau-pulau kini rombongan Bupati melaksanakan Safari di Masjid Baitul Makmur, dusun Mahligai, Desa Sungai Ulu, Kecamatan Bunguran Timur, Kamis (14 April 2022).
Seperti biasa rangkaian acara Safari Ramadhan Bupati diawali dengan buka puasa bersama. Ini dilakukan dengan tujuan lebih dekat dan berbaur dengan masyarakat.
Dilanjutkan dengan sholat isya dan sholat tarawih berjamaah serta selalu di isi dengan sambutan oleh Bupati sebagai ketua rombongan.
Dalam sambutannya, Bupati Natuna, Wan Siswandi mengatakan sebagian besar kegiatan yang sudah direncanakan Pemda Natuna sudah berjalan.
Sebagai contohnya, rencana penerangan disekitaran kota Ranai yang akan segera terwujud.
“Jika tidak halangan empat hari kedepan ruas jalan di ibu kota kabupaten ini akan terang semua,” ucap Wan Siswandi.
Wan Siswandi juga menjelaskan, anggaran yang digunakan oleh Pemerintah Daerah untuk penerangan ini bersumber dari Bank Riau.
“Pada tahun 2021 dikucurkan sebesar Rp 1,3 milyar dan pada tahun ini sebesar Rp 800 juta,” sebutnya.
Selain itu, orang nomor satu di kabupaten perbatasan NKRI ini juga menyampaikan beberapa program lainnya yang sudah mulain berjalan diantarannya penambahan pembangkit listrik sebesar 2 Mega Watt yang merupakan bantuan dari Kementerian BUMN.
“Sekarang ini pembangkit listrik berkafasitas 2 MW sedang dalam perjalanan menuju Natuna yang merupakan hasil kerja dan ikhtiar kita bersama,” terangnya lagi.
Ia juga menambahkan, tentunya dengan datangnya PLTD dengan kapasitas 2 MW ini dapat mengatasi permasalahan listrik di Kabupaten Natuna yang selama ini sering dikeluhkan oleh masyarakat.
“Kita doakan saja semoga mesin yang dikirim dari Riau ini sampai dengan selamat, sehingga apa yang selama ini menjadi harapan kita Natuna terang 24 jam dapat terealisasi,” pintanya.
Hadiri dalam Safari Ramadhan Bupati Natuna Ketua Komisi I DPRD Natuna Wan Arismundar, Forkopimda, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan sejumlah Kepala Bagian Sekretariat Daerah Kabupaten Natuna. (Dika)