Batam (DKN) – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto, melantik DR. Ir. Wan Darussalam, M.Sc sebagai Anggota Bidang Pengusahaan BP Batam pada Rabu (13/4/2022) bertempat di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia.
Pelantikan Anggota Bidang Pengusahaan BP Batam, berdasarkan Keputusan Dewan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam Nomor 1 Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Penetapan serta Pengangkatan Anggota Bidang Pengusahaan pada Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam tanggal 11 April 2022.
Airlangga berpesan kepada Wan Darussalam sebagai Anggota Bidang Pengusahaan BP Batam, agar dapat menjalankan tugas dan fungsinya dalam mengembangkan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) Batam, termasuk dalam mendukung pengembangan 2 KEK yaitu KEK Nongsa dan KEK Batam Aero Teknik.
Lebih lanjut, Airlangga mengatakan, bahwa BP Batam dengan formasi yang lengkap, diharapkan menjadi fasilitator dan faktor penarik untuk pengembangan investasi di Batam.
Dengan formasi ini diharapkan Batam dapat menangkap berbagai peluang baru dengan tetap mempertahankan peluang yang ada seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terapung, data center, pariwisata berbasis budaya, serta mempercepat pembangunan Infrastruktur Bandara Hang Nadim dan Pelabuhan Batu Ampar.
Baca Juga: BP Batam Tetap Kawal Kemajuan Rencana Investasi Dari Uni Emirat Arab
“Saya ingin BP Batam dapat meningkatkan perekonomian di Batam dan merealisasikan berbagai rencana atau minat investasi baru, guna menunjang perekonomian regional serta nasional” ujar Airlangga.
Pada kesempatan tersebut, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi bersama Wakil Kepala dan para Anggota Bidang juga menyatakan kesiapannya untuk mendukung penuh program strategis pemerintah, guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Batam terutama dalam mengimplementasikan PP Nomor 41 Tahun 2021.
“Sejalan dengan dilantiknya Saudara Wan Darussalam pada hari ini, akan semakin melengkapi formasi Pimpinan BP Batam untuk dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi BP Batam,” ujar Rudi.
Anggota Bidang Pengusahaan BP Batam saat ini membawahi 5 Badan Usaha dan 3 Direktorat yakni :
Badan Usaha Bandar Udara; Badan Usaha Pelabuhan; Badan Usaha Rumah Sakit; Badan Usaha Fasilitas dan Lingkungan; Badan Usaha Sistem Pengelolaan Air Minum; Direktorat Restrukturisasi; Direktorat Peningkatan Kinerja dan Manajemen Risiko; dan Direktorat Evaluasi dan Pengendalian.
Sosok Wan Darussalam bukanlah orang asing di dunia birokrat dan telah berpengalaman kurang lebih 22 tahun, pria kelahiran Pekanbaru, 16 April 1962 merupakan lulusan International Institute For Aerospace Survey and Earth Sciences (ITC) – The Netherlands, 1991; International Institute For Aerospace Survey and Earth Sciences (ITC) – The Netherlands, 1993; Universitas Airlangga – Surabaya – 2005.
Dengan kompetensi dan pengalaman yang ia miliki, ia pernah menjabat berbagai jabatan strategis.
Berikut sejumlah jabatan yang pernah diemban Wan Darussalam : Kepala Badan Perencanaan dan Penelitian Pengembangan Pembangunan Daerah Kota Batam; Anggota Tim Teknis Dewan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam, 2019; Anggota Tim Kelompok Kerja Pengembangan dan Pengelolaan Kawasan Rempang, 2021; Wakil Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah Kota Batam; Ketua Tim Penyusun RPJMD Kota Batam Tahun 2021-2026; Ketua Tim Penyusun RPJMD Kota Batam Tahun 2016-2021; Wakil Ketua Forum Penataan Ruang Kota Batam; Wakil Ketua Tim Koordinasi Penataan Ruang Kota Batam; Wakil Ketua Tim Pembina Kota Sehat Tahun 2019-2021 Kota Batam; Wakil Ketua Pelaksana Tim Percepatan Penurunan Stunting Kota Batam; Sekretaris Tim Penanggulangan Kemiskinan Kota Batam; Anggota Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Batam, 2018-2022; Anggota Gugus Tugas Reforma Agraria Kota Batam, 2020-2022.
Dengan pelantikan ini, maka formasi pimpinan BP Batam menjadi lengkap dan solid. Formasi ini sekaligus menjadi kekuatan, sinergitas dan koordinasi manajerial yang semakin baik untuk pembangunan progresif dan perencanaan strategis Batam kedepan. (cc)